InfoKekinian.com – Menukar uang untuk lebaran merupakan bukan lagi hal yang lumrah diindonesia, pasalnya setiap hari raya idul fitri umat muslim mempunyai tradisi bagi – bagi THR untuk anak – anak yang masih sekolah, maka dari itu ketika menjelang lebaran sudah dipastikan bank akan penuh.
Uang baru, terutama uang kembalian baru, merupakan komponen penting. Uang baru saat lebaran adalah hal wajib selain baju baru. Denominasi baru sering kali berada dalam kisaran 2.000, 5.000, 10.000, 20.000, dan bahkan 50.000.
Untuk pecahan seribu belum banyak yang menukarkannya, paling tidak sekarang sudah menjadi pecahan 2 ribu. Namun, masih banyak masyarakat yang belum mengetahui tata cara penukaran uang baru yang benar, khususnya di bank.
Memang saat lebaran tidak hanya di bank, tapi biasanya juga ada mobile money exchange yang diselenggarakan secara resmi oleh pemerintah atau Bank Indonesia. Meskipun banyak orang yang tidak mengetahui jadwal money changer mobile. Selain itu, hanya kota-kota besar yang memiliki akses ke money changer seluler; kota-kota kecil dan provinsi tidak.
Cara Menukar Uang Baru untuk Lebaran
Infokekinian akan memberikan beberapa tata cara dan syarat untuk menukarkan uang.
Syarat Yang Harus di Bawa Saat Menukar Uang Baru di Bank
1. Sejumlah Uang
2. Kartu Identitas
3. ATM/Buku tabungan dari berbagai Bank yang dimiliki
Mengapa saya menyarankan untuk membawa sejumlah ATM/Debit atau buku tabungan dari berbagai bank yang kamu miliki? Karena bank hanya akan menerima penukaran uang baru dari nasabah secara berkala, ini adalah norma.
Nasabah BCA, misalnya, tidak akan bisa menukarkan uang baru di BRI. Jadi jika kamu juga nasabah bank BRI walaupun tidak memiliki saldo harap bawa sebagai bukti jika kamu nasabah bank BRI agar bisa menukarkan uang baru.
Cara Menukar Uang Baru di Bank
1. Jika kamu ingin menukarkan uang di bank, langkah pertama adalah pergi ke bank sentral di daerah kamu, bukan ke cabang. Sambil mengusung 3 syarat yang sudah saya uraikan di atas.
2. Setelah sampai di bank, mohon tanyakan dulu kepada satpam apakah bank bisa menukarkan uang baru atau tidak. Jika satpam sadar dan mampu, kamu akan diantar atau diarahkan ke antrian untuk menukarkan uang baru tanpa mengambil nomor antrian. dia akan tahu. Teller atau satpam di dalam akan dapat menjawab pertanyaan kamu jika satpam di luar tidak mampu.
3. Jika pihak bank dapat menukarkan uang baru, mohon dijelaskan bahwa kamu ingin menukarkan uang dengan nominal berapa dengan pecahan berapa. Jika diminta KTP dan menjadi nasabah di bank atau tidak, mohon dijelaskan. Jangan pernah mengatakan apapun kecuali diminta.
4. Jika bank tidak dapat menukarkan uang baru atau stok uang baru telah habis, silakan tinggalkan bank dan coba bank lain.
Kesimpulan
Itulah ulasan mengenai tata cara dan syarat untuk menukarkan uang baru di bank, sobat kekinian bisa langsung mencobanya. Semoga bermanfaat!