Mengenal Penyakit Wasir: Penyebab, Gejala, Cara Mengobati

InfoKekinian.com – Kini kami akan mengajak kamu untuk mengenal penyakit wasir yang merupakan salah satu gangguan pada pencernaan, lengkap dengan cara mengobatinya.

Wasir adalah suatu kondisi di mana beberapa orang mungkin masih tidak yakin apa sebenarnya wasir itu atau bagaimana cara mengobatinya.

Namun, wasir, atau yang kadang disebut ambeien, sering terjadi di masyarakat. Pada kenyataannya, beberapa orang mencari pengobatan yang tepat tanpa benar-benar peduli.

Oleh karena itu, jika kamu perlu mengenal penyakit wasir lebih lanjut, silahkan baca artikel ini sampai akhir.

Apa itu Wasir?

Pembuluh darah di sekitar anus meradang dan bengkak, merupakan suatu kondisi atau penyakit yang disebut wasir. Selain diberi nama wasir, kondisi ini memiliki nama medis hemorrhoid.

Penyakit ini memiliki jenis tersendiri meskipun merupakan penyakit yang berhubungan dengan vena di anus.

Wasir hadir di setidaknya dua lokasi berbeda, termasuk rektum, yang merupakan saluran yang menghubungkan usus besar ke anus.

Wasir juga bisa tumbuh di sekitar anus atau rektum, membuat pembengkakan lebih mudah dirasakan.

Jenis-Jenis Wasir

Berikut adalah beberapa jenis penyakit wasir:

1. Wasir Internal

Wasir internal adalah mereka yang berkembang di dalam rektum dan ditutupi oleh membran mukosa.

Wasir internal seringkali tidak menimbulkan rasa sakit, tidak terlihat, dan biasanya hilang dengan sendirinya. Wasir internal ini dibagi menjadi empat derajat, antara lain:

Derajat I

Saat buang air besar, keluar darah merah segar yang tidak sakit dan tidak ada benjolan yang keluar dari anus.

Derajat II

Saat buang air besar, ada pendarahan atau tidak ada pendarahan, dan benjolan bisa masuk dengan sendirinya.

Derajat III

Selama buang air besar, ada pendarahan atau tidak ada pendarahan, dan benjolan perlu didorong dengan jari karena tidak akan masuk dengan sendirinya.

Derajat IV

Saat buang air besar, terjadi pendarahan, benjolan tidak bisa didorong masuk, dan otot-otot anus menjepit benjolan.

2. Wasir Prolaps

Wasir internal yang membesar dan menonjol dari anus dikenal sebagai wasir prolaps.

Ketika seseorang buang air besar, wasir prolaps dapat menyebabkan tanda-tanda pendarahan, gatal di anus, sensasi terbakar, dan bahkan membuat sulit untuk buang air kecil.

Untuk menghilangkan gejala ini, wasir harus diangkat melalui pembedahan.

3. Wasir Eksternal

Wasir eksternal memiliki benjolan yang terlihat atau teraba di luar anus. Biasanya, jika pasien mengejan saat buang air besar, benjolan ini akan keluar dari anus.

Mirip dengan wasir internal, wasir eksternal juga hadir dengan gejala yang sama.

Namun, karena berada di luar anus, penderitanya bisa mengalami lebih banyak rasa sakit atau tidak nyaman saat duduk, berolahraga, atau buang air besar.

Obat penghilang rasa sakit biasanya dapat digunakan untuk mengobati wasir eksternal. Wasir harus diangkat, meskipun, dalam kasus penyakit parah.

4. Wasir Trombosis

Ketika kotoran atau feses mendorong kantung di saluran anus keluar dari anus, itu menghasilkan wasir trombosis. Kantong-kantong itu penuh dengan gumpalan darah.

Wasir yang mengalami trombosis dapat menyebabkan ketidaknyamanan saat berjalan, duduk, atau menggunakan kamar kecil. Laki-laki dan perempuan dewasa sama-sama berpeluang terkena wasir trombosis.

Wasir trombosis dapat menimbulkan ketidaknyamanan parah dan iritasi. Rona kebiruan, bengkak, dan kemerahan semua dapat terlihat di sekitar daerah wasir.

Untuk menghindari konsekuensi dari hilangnya suplai darah ke jaringan anus, wasir trombosis perlu diobati.

Wasir bisa menyakitkan atau tidak nyaman. Wasir jarang menimbulkan masalah, dan sebagian besar pasien tidak mendeteksi gejala sama sekali.

Wasir, baik internal maupun eksternal, yang tidak prolaps atau trombosis memiliki peluang penyembuhan yang lebih tinggi tanpa menimbulkan gejala atau konsekuensi.

Wasir yang prolaps dan trombosis, bagaimanapun, jauh lebih mungkin menjadi tidak nyaman atau meningkatkan kemungkinan masalah.

Perawatan cepat untuk wasir meningkatkan kemungkinan sembuh tanpa menimbulkan masalah lain.

Penyebab dari Wasir

Masyarakat umum menyadari bahwa salah satu faktor yang berkontribusi terhadap wasir adalah kesulitan buang air besar, yang memaksa kamu untuk memberikan tekanan tambahan pada diri sendiri.

Bekuan darah akan terbentuk karena tekanan ini. Asupan serat yang tidak mencukupi, menahan buang air besar, duduk berlebihan, usia lanjut, atau kehamilan semuanya bisa menjadi alasan yang berkontribusi.

Wasir juga dapat disebabkan oleh sejumlah faktor lain, seperti:

Kehamilan

Karena rahim yang besar dapat memberi tekanan pada pembuluh darah di usus besar sehingga menyebabkannya membesar, wasir lebih sering terjadi pada wanita hamil.

Diare atau Sembelit

Karena sering buang air besar akibat diare persisten, wasir dapat berkembang.

Di sisi lain, karena membuat kamu terus mengejan dan memberi banyak tekanan saat kamu kesulitan buang air besar, sembelit juga bisa menyebabkan wasir.

Terlalu Lama Duduk

Wasir juga bisa disebabkan oleh duduk terlalu lama, terutama saat berada di toilet.

Mengangkat Beban Berat

Wasir dapat berkembang sebagai akibat dari pengangkatan beban berat yang berulang karena tekanan yang ditimbulkannya.

Hubungan Seks Anal

Wasir dapat disebabkan oleh hubungan seks anal atau diperburuk olehnya.

Obesitas

Salah satu faktor yang dapat menyebabkan peningkatan tekanan pada pembuluh darah di sekitar anus dan perkembangan wasir adalah obesitas.

Orang muda dan anak-anak masih bisa merasakannya meskipun lebih sering terjadi pada orang tua.

Di sisi lain, kamu juga lebih mungkin menderita wasir jika salah satu dari orang tua kamu mengalaminya.

Cara Mengobati Ambeien

Sangat penting bagi kamu untuk memahami apa itu wasir dan bagaimana cara mengobatinya.

Beberapa dari wasir ini pada akhirnya akan hilang dengan sendirinya, tetapi jika kondisinya parah, operasi terapeutik akan diperlukan untuk mengobatinya.

Kamu harus mengetahui beberapa pengobatan atau terapi wasir yang dapat diterapkan sebagai obat jika wasir mempengaruhi tubuh karena alasan itu.

1. Konsumsi Makanan Penambah Serat

Makan makanan tinggi serat dapat membantu mencegah wasir atau mengurangi gejalanya.

Mengkonsumsi biji-bijian, buah dan sayuran kaya serat, atau suplemen serat semuanya dapat membantu kamu buang air besar saat sembelit.

2. Minum Obat Wasir

Flavonoid adalah pengobatan yang pasti untuk mengobati wasir selain meningkatkan asupan serat kamu.

MPFF (Micronized Purified Flavonoid Fraction) adalah label yang digunakan untuk mengidentifikasi flavonoid di Asia dan Amerika.

Flavonoid dapat membantu menurunkan risiko pendarahan, rasa sakit yang tidak kunjung hilang, gatal-gatal, dan potensi ambeien kembali.

Biasanya, flavonoid dibuat dengan mengekstraksi zat alami seperti buah jeruk.

3. Operasi

Ketika wasir kamu cukup parah, maka operasi diperlukan. Hemoroidektomi, pengobatan medis yang kadang-kadang dikenal dengan nama itu, adalah pendekatan yang berhasil untuk mengobati wasir parah yang sering kambuh.

Jaringan yang menyebabkan pendarahan diangkat selama prosedur ini, yang biasanya dilakukan dengan anestesi lokal, spinal, umum, dan campuran obat penenang.

Untuk melanjutkan aktivitas normal setelah operasi, bagaimanapun, membutuhkan setidaknya 2 minggu waktu pemulihan.

Selain itu, kamu dapat menggunakan perawatan seperti skleroterapi untuk melarutkan bekuan darah atau melakukan koagulasi menggunakan laser dan peralatan lainnya.

4. Trombektomi Ambeien Eksternal

Dokter kamu akan melakukan sayatan dan drainase cepat untuk menghilangkan bekuan darah yang menyakitkan jika trombosis berkembang di dalam wasir eksternal.

72 jam pertama setelah pembentukan bekuan darah adalah yang paling bermanfaat untuk operasi ini.

5. Ligasi Pita Karet

Untuk menghentikan aliran darah, dokter akan membungkus satu atau dua karet gelang kecil di sekitar wasir internal.

Setelah menjalankan prosedur ini, wasir pada akhirnya akan terlepas karena tidak akan ada aliran darah.

Banyak orang menganggap pendekatan non-invasif untuk mengobati wasir ini sangat membantu. Karena keesokan harinya, pasien dapat melanjutkan aktivitas rutinnya.

Setelah prosedur ini, ketidaknyamanan, rasa sakit, dan pendarahan dapat terasa selama 2-4 hari kemudian. Namun, komplikasi serius dari metode pengobatan wasir ini jarang terjadi.

6. Suntikan (skleroterapi)

Dalam metode pengobatan wasir ini, larutan kimia unik disuntikkan ke dalam jaringan wasir untuk mengobatinya agar berkontraksi.

Dengan mematikan ujung saraf di sekitar tempat suntikan, suntikan ini akan mengurangi ketidaknyamanan. Wasir akan berkurang ukurannya setelah sekitar satu setengah bulan.

7. Koagulasi dengan Inframerah, Laser, atau Bipolar

Jaringan wasir dibakar dengan sinar laser atau inframerah selama prosedur koagulasi ini. Operasi ini menghentikan aliran darah.

Berlawanan dengan ligasi karet gelang, perawatan ini juga dapat menyebabkan wasir muncul kembali (berulang). Selain itu, operasi ini mungkin tidak nyaman.

FAQ

Berikut kami telah merangkum beberapa pertanyaan yang biasa dipertanyakan:

Berapa Lama Wasir Bisa Sembuh?

Dilansir dari beberapa studi, ambeien atau wasir dapat sembuh dalam satu hingga dua minggu.

Apa Pantangan Wasir?

Pasien dengan gangguan wasir perlu memperhatikan beberapa makanan seperti, produk dengan olahan susu, makanan beku, daging, makanan cepat saji, roti, serta makanan yang mengandung tinggi garam, yang dapat menyebabkan BAB menjadi sulit

Kapan Benjolan Wasir Hilang?

Jika dalam kasus ambeien atau wasir yang tidak terlalu parah, maka benjolan tersebut akan hilang dengan sendirinya dalam beberapa hari atau minggu.