InfoKekinian.Com Portal Informasi Teknologi Kekinian
Infokekinian.com – Lapisan atmosfer merupakan lapisan yang menyelimuti planet, salah satunya adalah bumi. Yang tentunya memiliki peranan yang sangat penting disetiap struktur lapisan atmosfer bumi.
Lapisan ini terletak antara 0 dan 800 km di ketinggian. Lapisan mengalami antara lapisan batas satu lapisan dan lapisan lain di atmosfer.
Setiap lapisan mengandung berbagai proses kimia. Dari kemunculan aurora hingga proses ionisasi, terjadinya berbagai muatan listrik di sekitar lapisan, dan berbagai peristiwa alam lainnya.
Terlepas dari kenyataan bahwa atmosfer hanyalah kumpulan gas, berbagai peristiwa alam dapat terjadi di lapisan ini.
Lapisan atmosfer itu sendiri terdiri dari enam jenis lapisan yang berbeda. Lapisan ini benar-benar berfungsi untuk memblokir sinar UV yang masuk ke bumi bahkan meteor yang mencoba menabrak bumi terhalang oleh lapisan tunggal ini.
Tentu saja, jika lapisan mulai berlubang, ini akan sangat berbahaya.
Lapisan Atmosfer Bumi
Nah, untuk mengetahui lebih dalam mengenai ciri dan fungsi dari masing-masing lapisan atmosfer yang ada, berikut ini adalah daftar keenam lapisan atmosfer bumi tersebut:
1. Lapisan Troposfer
Struktur lapisan atmosfer yang pertama adalah troposfer, yang merupakan lapisan pertama dan terendah. Lapisan ini memiliki kisaran ketinggian 0 sampai 12 km.
Troposfer mempertahankan dan menstabilkan kondisi bumi. Beberapa ciri-ciri troposfer adalah sebagai berikut:
Keadaan Temperatur yang Tidak Konstan
Suhu di troposfer bervariasi. Inilah yang menyebabkan suhu berfluktuasi atau berbeda di lokasi yang berbeda.
Daerah dengan ketinggian yang lebih tinggi memiliki suhu yang lebih rendah, dan sebaliknya. Troposfer, di sisi lain, dapat menyeimbangkan suhu udara luar dan bumi.
Suhu Tiap Lapisan Berbeda-Beda
Suhu bervariasi menurut wilayah. Jarak antara permukaan bumi dengan daerah kutub, yang ketinggiannya hanya 8 kilometer dan suhu kelembaban udara sekitar -46 derajat Celcius, menunjukkan hal tersebut.
Dibandingkan dengan daerah 11 kilometer jauhnya, suhu kelembaban adalah -50 derajat Celcius. Suhu setiap lapisan triposfer bervariasi sebagai akibatnya.
Batas Dengan Tropopause
Tropopause adalah lapisan batas antara troposfer dan lapisan berikutnya. Meskipun lapisan ini dianggap konstan, jenis aktivitas udara tertentu, seperti oksigen dan karbon dioksida, tidak lagi ada. Inilah sebabnya mengapa tidak ada makhluk hidup yang bisa eksis di lapisan ini.
Terjadinya Fenomena Alam
Troposfer merupakan lapisan tempat terjadinya berbagai fenomena alam seperti hujan, awan, kilat, bahkan perusakan hutan. Lapisan ini juga digunakan untuk operasi pesawat.
2. Lapisan Stratosfer
Pada ketinggian 12 hingga 60 km, stratosfer merupakan lapisan kedua. Lapisan ini juga dikenal sebagai lapisan ozon; Berikut ciri-ciri lapisan stratosfer :
Adanya Stratopause
Stratopause adalah lapisan batas antara stratosfer dan mesosfer. Lapisan ini memiliki suhu konstan 5 derajat Celcius pada ketinggian 50 kilometer.
Keberadaan Lapisan Ozon (O3)
kamu harus menyadari lapisan ozon. Lapisan ozon tampaknya terletak di stratosfer. Ozon ada di ketinggian 35 kilometer di atas permukaan bumi. Perbedaan temperatur dan tekanan mulai terjadi pada lapisan ini.
Lapisan ozon merupakan lapisan penting bagi bumi karena melindunginya dari bahaya radiasi ultraviolet.
Namun, kasus baru-baru ini disebabkan oleh pemanasan global yang menyebabkan lapisan ozon berlubang.
Hal ini memungkinkan sinar ultraviolet untuk masuk ke bumi lebih mudah, membahayakan penduduk dengan meningkatkan risiko kanker kulit.
3. Lapisan Mesosfer
Bagian ketiga berisi lapisan mesosfer dengan ketinggian 60 hingga 80 km. Berikut ciri-ciri lapisan mesosfer yang bisa kamu pelajari untuk membedakannya dengan lapisan lainnya:
Adanya Lapisan Mesopause
Lapisan mesosfer yang satu ini, seperti beberapa lapisan lainnya, memiliki lapisan batas dengan lapisan berikutnya. Mesopause adalah batas antara mesosfer dan termosfer.
Cuaca dan Suhu Cukup Ekstrim
Salah satu ciri lapisan ini yang menonjol adalah cuaca dan suhu yang ekstrim. Hal ini ditunjukkan dengan suhu di daerah tersebut berkisar antara -50 hingga 70 derajat Celcius.
Pelindung Bumi
Meskipun suhunya relatif tinggi, lapisan ini berfungsi sebagai pelindung bumi. Bumi akan terlindungi dari jatuhnya benda langit seperti meteor oleh lapisan mesosfer.
Mesosfer melindungi bumi dengan membakar benda-benda langit yang memasuki atmosfer. Ketika benda angkasa memasuki bumi, itu hangus dan berubah menjadi abu sebagai akibatnya. Tentu saja, ini adalah lapisan penting untuk semua kehidupan di Bumi.
4. Lapisan Termosfer
Termosfer adalah lapisan yang mengikuti mesosfer. Lapisan ini terletak antara 80 dan 100 kilometer di atas permukaan bumi.
kamu yang pernah menyaksikan aurora borealis mungkin akan terkejut mengetahui bahwa fenomena alam ini hanya terjadi pada satu lapisan. Berikut ini adalah ciri-ciri lapisan termosfer secara lebih rinci:
Tempat Munculnya Aurora
Aurora merupakan fenomena alam yang dapat mengejutkan siapa saja yang menyaksikannya. Namun, fenomena alam ini hanya terjadi di belahan dunia tertentu di dekat kutub.
Peristiwa aurora termosfer disebabkan oleh proses ionisasi di beberapa atom dan molekul.
Inilah yang menyebabkan berbagai jenis reaksi penambahan dan pengurangan elektron yang menghasilkan cahaya berwarna-warni di ruang angkasa.
Prosesnya mirip dengan terjadinya pelangi dan bisa menghasilkan warna yang indah. Namun, cahaya yang satu ini akan terlihat dari kutub utara dan selatan. Aurora adalah lampu warna-warni di langit.
Suhu dan Temperatur
Temperatur dan keadaan temperatur pada lapisan ini berkisar antara 40 derajat Celcius hingga 1.232 derajat Celcius.
5. Lapisan ionosfer
Lapisan ionosfer dinamakan demikian karena lapisan khusus ini terionisasi. Dalam lapisan tunggal ini, semua atom dan molekul di udara berkumpul dan mengalami ionisasi. Ketinggian ionosfer berkisar antara 100 hingga 800 kilometer.
Ionosfer memiliki karakteristik yang membedakannya dengan lapisan lainnya. Inilah yang membedakan lapisan ionosfer dari lapisan atmosfer lainnya:
Refleksi Gelombang Radio
Ada pantulan gelombang radio yang berasal dari Bumi di lapisan ionosfer. Gelombang ini meliputi gelombang pendek dan gelombang panjang.
Manusia, tentu saja, memanfaatkan secara ekstensif peristiwa yang terjadi di ketinggian mulai dari 100 hingga 400 kilometer.
Pelapisan dengan Muatan Listrik
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, lapisan ionosfer adalah tempat berlangsungnya proses ionisasi. Ionosfer bermuatan listrik sebagai akibat dari ini.
6. Lapisan Eksosfer
Lalu ada eksosfer. Ini adalah lapisan terluar, dan ketinggiannya berkisar antara 800 hingga 3.260 kilometer. Lapisan yang satu ini disebut juga sebagai lapisan permukaan bumi.
Ada berbagai jenis interaksi dan hubungan antara yang di luar bumi dan gas-gas yang membentuk atmosfer bumi di eksosfer.
Karena letaknya yang sangat jauh dari Bumi, gaya gravitasi di lapisan ini sangat lemah. Enam lapisan atmosfer yang melindungi bumi dijelaskan di atas.
Tentu saja, berbagai lapisan tersebut berperan penting dalam kelangsungan kehidupan di Bumi. Setelah diskusi tentang enam lapisan atmosfer dan karakteristiknya, penting untuk memahami kandungan gas di atmosfer.
Kandungan gas di bawah ini adalah kandungan gas sebenarnya di Bumi, dan berfungsi sebagai lapisan pelindung atmosfer.
Kandungan Gas yang Dimiliki Oleh Bumi
Saat ini, bumi mengandung sejumlah gas yang tidak hanya bermanfaat bagi kehidupan makhluk di planet ini, tetapi juga bagi lapisan atmosfer di atasnya. Berikut beberapa contoh kandungan gas bumi:
- Gas oksigen (O2) sebanyak 20,97%
- Gas nitrogen sebanyak 78,17%
- Sebanyak 0,0357% gas karbon dioksida (co2)
- Gas argon sebanyak 0,9%
- Tingkat uap air dan gas pendukung lainnya yang lebih rendah
Komposisi Penyusun yang Ada di Atmosfer
Ternyata beberapa gas harus ada untuk menjaga dan melindungi bumi dengan baik. Jadi, apa sebenarnya mereka? Beberapa gas di atmosfer terdiri dari unsur-unsur berikut:
Nitrogen adalah gas yang paling umum ditemukan di Bumi karena konsentrasinya yang lebih tinggi daripada yang lain.
Gas kedua dengan kadar yang lebih tinggi dari yang lain adalah oksigen. Gas oksigen, juga dikenal sebagai O2, adalah gas yang dibutuhkan semua makhluk hidup untuk bernafas.
Air adalah zat yang paling melimpah di permukaan planet. kamu harus menyadari bahwa air menutupi dua pertiga dari permukaan bumi. Selain itu, air sangat penting untuk kelangsungan hidup semua makhluk hidup.
Ozon adalah lapisan penting yang melindungi bumi dari radiasi ultraviolet. Perforasi lapisan ozon baru-baru ini yang disebabkan oleh pemanasan global meningkatkan risiko pengembangan kanker kulit pada manusia.
Karbon dioksida, juga dikenal sebagai CO2, adalah gas yang dibutuhkan tanaman. Karbon dioksida ini memainkan peran penting dalam fotosintesis, atau proses di mana tanaman menghasilkan makanan.
Kehadiran berbagai gas yang membentuk atmosfer memang berperan. Memang, gas tersebut juga bermanfaat bagi lapisan atmosfer di atasnya.
Kesimpulan
Itulah sedikit informasi mengenai struktur lapisan atmosfer bumi dan ciri cirinya yang perlu kamu ketahui, karena setiap lapisannya memiliki peran yang sangat penting bagi keberlangsungan kehidupan di bumi.
Demikianlah artikel mengenai Struktur Lapisan Atmosfer Bumi dan jangan lupa untuk terus kunjungi website Infokekinian.
Karena kami juga memiliki banyak informasi dan rekomendasi lain yang tentunya akan bermanfaat dan membantu sobat kekinian.
