Macam-Macam Gaya Renang Dan Manfaatnya

Infokekinian.com – Berikut adalah informasi mengenai macam-macam gaya renang dan manfaatnya, jadi simak artikel ini hingga selesai untuk mengetahui informasinya lebih lengkap dan jelas.

Renang merupakan salah satu cabang olahraga. Salah satu kegiatan yang termasuk dalam kelas olahraga sekolah adalah renang. Berenang merupakan aktivitas akuatik yang sangat bermanfaat bagi tubuh.

Berenang adalah bentuk olahraga yang paling disukai karena selain populer karena melibatkan air, juga memberikan hasil kesehatan bagi seluruh tubuh.

Pemahaman Sebelum Renang

Salah satu aktivitas yang paling disukai dan favorit di antara mereka yang rutin melakukan aktivitas fisik untuk menjaga kebugaran tubuh adalah berenang. Hal ini terjadi karena berenang menyebabkan seluruh tubuh bergerak.

Beberapa orang bahkan berpikir bahwa berenang akan membantu mereka mencapai ketinggian yang tepat untuk tubuh mereka. Untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan, berenang juga merupakan olahraga yang sulit.

Tentu saja teknik dalam kegiatan renang tidak sembarangan. Kita perlu memahami dan mempelajari keterampilan sebelum berenang.

Tubuh kita akan menderita efek yang sangat serius jika kita tidak dapat mempelajari keterampilan berenang. Kita perlu menghangatkan tubuh sebelum mulai berenang, di antara aktivitas lainnya.

Pergerakan tubuh manusia tanpa pemanasan sebelumnya dapat menimbulkan ketegangan otot, yang berujung pada kram yang tidak terduga.

Oleh karena itu, biasakan untuk melakukan pemanasan sebelum berenang. Selain itu, biasakan untuk menghindari makan sebelum berenang karena akan mengakibatkan kram perut.

Biasakan makan 1-2 jam sebelum berenang. Saat berenang, kram bisa menyebabkan tubuh tiba-tiba sulit bergerak, yang bisa membuat tubuh tidak siap tenggelam.

Pengenalan tentang air yang akan kita gunakan untuk berenang adalah hal yang relatif sederhana yang sering kita abaikan.

Sangat penting untuk mengenali dan memanfaatkan bidang air. Jangan lupa untuk menghidrasi diri di antara berenang dengan minum banyak air.

Macam-Macam Gaya Renang

Setelah memahami dan mengetahui dasar-dasar teknik sebelum memulai renang, ulasan berikut akan menjelaskan mengenai teknik apa saja yang akan dipelajari dalam renang, juga mengenai macam-macam teknik gaya renang yang sering digunakan di dalam kegiatan renang.

Renang tidak hanya kegiatan dalam air saja, dalam renang pun ada teknik-teknik untuk menyeimbangkan tubuh dengan air.

Tanpa adanya teknik dalam renang, sudah bisa dipastikan tubuh kita tidak mampu menyelaras dengan air sehingga kita akan tenggelam.

Teknik dasar yang perlu dikuasai adalah cara mengapung atau melayang dalam air. Renang memiliki beberapa macam gaya yang dapat kamu pilih untuk dikuasai tekniknya.

Kamu pun dapat memilih salah satu diantaranya sesuai dengan tingkat kemampuan yang kita miliki.

Berikut macam-macam gaya renang yang akan kita pelajari:

Gaya Dada

Salah satu teknik gaya renang adalah gaya dada. Gaya dada merupakan gaya dalam renang yang sering kita jumpai dalam pelajaran olahraga di sekolah-sekolah.

Gaya renang dada adalah sebuah teknik dalam renang yang menyerupai cara katak pada saat berenang. Umumnya gaya dada juga biasa disebut dengan gaya renang katak.

Dibandingkan dengan macam-macam gaya renang lainnya, kecepatan rata-rata gaya dada adalah lebih rendah dikarenakan fokus gaya adalah untuk menggerakkan tubuh secara teratur.

Gaya renang yang satu ini sangat cocok bagi orang-orang yang ingin berenang secara santai. Teknik gaya dada terletak pada kekuatan tangan dan kaki.

Kekuatan tangan dan kaki ini guna mendorong badan ke depan. Titik kekuatan penuh tangan terletak pada saat pertukaran atau pengambilan nafas.

Pengambilan nafas dilakukan ketika mulut berada di permukaan air setelah 1: 2 gerakan pada tangan dan kaki.

Pada gaya ini diperlukan kemampuan tangan untuk mendorong ke bawah saat kepala naik ke atas untuk melakukan pernafasan.

Gaya Bebas

Dalam cabang olahraga renang, gaya bebas merupakan salah satu gaya yang sering dipakai untuk olimpiade atau perlombaan dalam renang.

Renang gaya debas adalah teknik dalam renang yang menggunakan kebebasan tangan dan kaki untuk melakukan gerakan agar badan kita dapat meluncur di air dengan laju yang cepat.

Bernama gaya bebas, namun bukan berarti teknik yang dipakai bebas. Tentunya dalam gaya renang bebas juga memiliki aturan-aturan.

Pada saat akan melakukan gaya renang ini, posisi tubuh berada di atas permukaan. Saat melakukan renang dengan gaya ini, wajah menghadap ke permukaan air.

Tangan digunakan untuk mengayuh ke depan sedangkan kaki menendang dengan melakukan gerakan seperti menggunting.

Dalam cara pengambilan nafas, tekniknya adalah saat tangan diangkat ke atas untuk mengayuh, kepala kemudian digelengkan ke samping kanan atau kiri secara bergantian. Secara bersamaan lakukan pernafasan dengan mulut maupun hidung.

Gaya Kupu-kupu

Renang gaya kupu-kupu merupakan teknik renang hasil dari pengembangan teknik renang gaya dada.

Pada teknik dasar gaya renang ini, paling utama kekuatan terletak pada kemampuan lengan. Gaya kupu-kupu dilakukan dengan posisi dada menghadap permukaan air.

Gaya renang kupu-kupu yang mempunyai pusat kekuatan di lengan, membuat gerakan pada gaya ini mirip dengan lumba-lumba yang masuk ke dalam air kemudian keluar saat terjadi dorongan ke bawah oleh tangan.

Sedangkan untuk kaki, lurus rapat dengan tetap bergerak mengikuti alur gerakan badan. Beberapa orang juga menyebut gaya renang kupu-kupu sebagai gaya renang lumba-lumba.

Kecepatan rata-rata gaya kupu-kupu adalah lebih cepat dibanding kecepatan gaya bebas. Namun yang perlu diketahui juga, gaya renang ini juga sangat membutuhkan tenaga dan kekuatan yang ekstra lebih besar ketimbang gaya-gaya lainnya.

Gaya Punggung

Gaya renang yang juga sering diajarkan untuk pelajaran olahraga di sekolah adalah gaya renang punggung.

Gaya renang punggung adalah teknik dalam renang dengan posisi badan terlentang menghadap ke atas. Untuk punggung tetap berada di permukaan air.

Untuk gerakan tangan dan kaki memiliki kesamaan dengan gaya bebas, namun bedanya untuk gaya ini dengan keadaan terlentang.

Pengambilan nafas pun dapat dilakukan kapan saja karena memang kepala yang berada di atas permukaan air.

Berbeda dengan gaya dada, gaya bebas maupun kupu-kupu, start lomba renang gaya punggung dilakukan dengan posisi tubuh menghadap ke dinding.

Untuk kedua tangan berpegangan pada besi pegangan tepi kolam, kaki ditekuk dengan telapak kaki bertumpu pada dinding kolam dan berada diantara lengan tangan.

Gaya Anjing

Untuk gaya renang yang satu ini mungkin jarang didengar dan dipakai dalam belajar teknik renang.

Namun gaya anjing cocok bagi kita yang merupakan pemula dalam berenang. Gaya renang anjing merupakan teknik dalam renang yang memiliki gerakan seperti anjing ketika berenang dalam air.

Kepala kita diposisikan berada di atas permukaan air. Kemudian badan kita sedikit membungkuk seperti merangkak, sedangkan tangan dan kaki melakukan gerakan seperti anjing melakukan renang.

Gaya Samping

Macam-macam gaya renang yang terakhir adalah teknik gaya renang ini menggunakan sisi samping bagian tubuh kita. Gaya ini jarang dipelajari dan bahkan tidak diperlombakan dalam kompetisi resmi renang.

Biasanya teknik gaya ini hanya untuk menambah skil dan kemampuan kita dalam menguasai macam teknik gaya renang.

7 Tips Belajar Renang Singkat Bagi Pemula

Berikut beberapa tips belajar renang singkat bagi para pemula. Tips berikut tentunya bisa kamu coba saat berenang.

1. Mulailah Di Kolam Dangkal

Tips pertama adalah dengan memulai latihan di kolam yang dangkal. Kolam dangkal disini bukan berarti kedalaman 50 cm, atau kolam anak- anak, namun kedalaman dimana kaki dapat meraih dasar kolam.

kamu tidak perlu gengsi dengan hanya masuk ke kolam yang dangkal, tepiskan rasa tersebut. Dikolam yang dangkal kamu bisa beradaptasi terlebih dahulu dengan air.

Bagi kamu yang memiliki phobia, lakukan dengan perlahan seperti duduk di tepi kolam dan memasukan kaki terlebih dahulu.

Ketika di dalam kolam lakukan gerakan berjalan, duduk, berendam, lakukan hingga kamu merasa terbiasa dengan air. Setelah terbiasa, maka kamu akan paham betapa mudahnya kamu mengapung didalam air.

kamu tidak perlu malu untuk melakukannya, karena semua orang akan menganggapnya hal yang wajar saat belajar renang.

Bila kamu sudah terbiasa dengan air kolam dangkal, maka belajarlah secara perlahan menuju kolam yang dalam.

2. Belajar Teknik Pernafasan

Nah, bagian ini tentunya sudah kamu ketahui tekniknya. Bila kamu belum mengetahuinya bisa coba dengan membaca Belajar Teknik Pernafasan Renang Bagi Pemula.

Cukup klik saja maka kamu akan mendapatkan informasi mengenai teknik pernafasan saat berenang.

Kembali kepada tips kedua tentang belajar renang singkat yaitu teknik pernafasan. Belajar teknik pernafasan memang membutuhkan praktikum langsung saat berada di kolam renang.

Bila kamu masih takut kamu bisa memulainya di kolam dangkal sembari membiasakan diri dengan air.

Belajar teknik pernafasan di air sangatlah mudah, kamu hanya membutuhkan tekad serta adaptasi pola nafas saat di dalam air.

3. Belajar Teknik Mengapung

Tips ketiga dalam belajar renang singkat adalah teknik mengapung. Mengapung merupakan salah satu dasar penting dalam berenang. Cobalah dengan berpengangan pada tepian kolam.

Belajar mengapung merupakan hal yang gampang- gampang susah, karena membutuhkan keberanian. Namun, bila kamu sudah terbiasa dengan air maka hal tersebut tentunya akan menjadi mudah.

Setelah berpegangan pada tepi kolam maka tarik napas dalam. Angkat kaki perlahan naik sambil sandarkan badan di dinding kolam. Kunci dari mengapung adalah tubuh rileks, tidak tegang, dan tenang.

Setelah kamu yakin dan mulai terbiasa, maka coba mengapung dengan perlahan melepaskan pegangan pada tepi kolam. Teknik mengapung akan mudah dilakukan hanya dengan mempraktekannya berulang.

4. Belajar Meluncur

Teknik meluncur merupakan salah satu dasar dalam belajar berenang. Meluncur adalah hal yang mudah dilakukan bila kamu sudah menguasai teknik pernafasan.

Meluncur hanya membutuhkan posisi tubuh yang lurus, ketahanan dalam menahan nafas, dan tendangan di dinding. Meluncurlah hingga tubuh benar- benar melambat.

5. Berusaha Berenang Dengan Pelampung

Untuk belajar dasar berenang seperti pernafasan, mengapung, dan meluncur dapat dilakukan dengan cepat. Selanjutnya cobalah untuk berusaha berenang dengan bantuan pelampung.

Lakukan gerakan berenang sejauh satu kali lintasan dengan bantuan pelampung. kamu dapat memilih Kickboard (papan pelampung) atau styrofoam noodle (pelampung sponge panjang) sebagai alat bantu.

Perlu diperhatikan bahwa jangan gunakan pelampung lengan atau ban di pinggang, karena alat bantu tersebut cendengrung lebih mengganggu daripada membantu. Posisikan papan pelampung di depan dengan lengan tegak lurus.

Cobalah untuk mendorong badan menjauhi dinding kolam dengan posisi gerakan meluncur. Setelah meluncur maka posisikan kaki lurus kebelakang. Lakukan gerakkan kaki mengayun seperti katak atau gerakan kaki teknik berenang gaya bebas.

Teknik mengambil nafas dilakukan dengan memutar kepala ke samping atau muncul keatas permukaan (tergantung teknik berenang yang dipelajari).

Selesaikan gerakan tersebut dalam satu lintasan, lakukan dengan perasaan tenang. Tidak perlu takut tenggelam, karena kamu menggunakan pelampung.

6. Belajar Berenang Tanpa Pelampung

Tips belajar renang singkat yang ke enam adalah mencoba berenang tanpa pelampung. Bila kamu sudah yakin dengan gerakan kaki, maka tahap selanjutnya adalah gerakan tangan.

Gerakan tangan disesuaikan dengan gerakan renang yang sedang dipelajari. Bila kamu sedang belajar teknik renang gaya bebas, maka gerakkan lengan dengan pose mendayung ke air.

Angkat lengan dari dalam air dan kembalikan ke posisi semula. Ganti tangan satunya dan ulangi langkah mendayung yang sama tersebut.

Latihan dapat dilakukan dengan bantuan pelampung bila kamu belum yakin. Bila kamu belajar teknik renang gaya dada, maka kamu dapat melatih gerakan tangan langsung tanpa pelampung. Gerakan lengan pada gaya dada dibutuhkan hanya saat mengambil nafas (bagi pemula).

Paling terpenting dalam gaya dada adalah sinkronisasi saat pengambilan nafas dengan mengistirahatkan kaki.

Lakukan ayunan tangan ketika kamu hendak mengambil nafas (teknik gaya dada). gerakan tangan kembali maju kedepan setelah mengambil nafas.

7. Biasakan Menyelesaikan Satu Lintasan

Tips belajar renang singkat terakhir adalah dengan melakukan kebiasaan menyelesaikan satu lintasan saat berenang. Melakukan kebiasaan dari awal akan membuat kamu mudah nantinya.

Berenang satu lintasan juga dapat membantu kamu memahami teknik pernafasan dan gerakan renang. Bila kamu rutin berenang maka, gerakan renang kamu akan menjadi lebih baik.

Mudah bukan? Kunci utama dalam belajar berenang adalah percaya diri dan tekad yang kuat. Jangan pernah berfikir negative saat hendak memulainya.

Kendala yang sering dihadapi saat belajar berenang mugkin adalah teknik nafas, namun bila kamu rutin dalam berlatih maka hal tersebut akan terselesaikan. Kesalahan gerakan saat berenang juga dapat dikoreksi bila rutin berlatih.

Jangan lupa untuk mempersiapkan peralatan yang dibutuhkan sebelum berenang. Beberapa peralatan yang dibutuhkan dalam belajar renang adalah kaca mata renang dan pelampung.

Hidari kolam renang rekreasi bila kamu akan belajar renang. Keramaian di kolam renang dapat menghambat kamu dalam berlatih.

Jangan lupa untuk mencari kolam renang yang memiliki pengawas atau penjaga, sangat penting bagi keselamatan kamu.

Manfaat Berenang Bagi Tubuh

Olahraga yang menggunakan hampir semua otot pada bagian tubuh kita ini biasanya dikaitkan dengan manfaatnya yang dapat menambah tinggi badan, terutama jika rutin dilakukan di masa pertumbuhan.

Selain itu, berenang juga merupakan olahraga kardio yang baik untuk kesehatan jantung dan dikenal sebagai salah satu olahraga yang dapat membakar banyak kalori.

Namun, masih ada berbagai manfaat yang bisa didapatkan dari kegiatan berenang yang rutin. Berikut 10 manfaat berenang untuk kesehatan kamu:

1. Menjaga Kesehatan Jantung Dan Paru-Paru

Sebagai olahraga kardio, berenang bermanfaat untuk memperkuat sistem kardiovaskular tubuh. Berenang dapat memelihara kesehatan jantung dan paru-paru, melancarkan sirkulasi darah dalam tubuh, dan meningkatkan kemampuan tubuh dalam memakai oksigen.

Dengan berenang secara rutin, jantung dan sistem kardiovaskular menjadi lebih kuat sehingga mampu menurunkan risiko penyakit jantung dan stroke.

2. Membentuk dan menguatkan otot

Salah satu manfaat terbesar berenang adalah efeknya terhadap otot di seluruh tubuh, dari kepala hingga kaki.

Oleh karena menggunakan banyak otot tubuh untuk bergerak di dalam air, berenang bisa membentuk otot dan menambah kekuatan otot. Berbagai gerakan renang sama-sama baik untuk melatih otot tubuh.

3. Membakar banyak kalori

Selain membentuk otot, berenang juga efektif untuk membakar kalori sehingga bisa jadi pilihan olahraga untuk menjaga atau menurunkan berat badan.

Tentunya, pembakaran kalori ini tergantung pada durasi, frekuensi, intensitas, serta bagaimana gerakan renang dilakukan.

Baiknya, berenang dilakukan secara rutin dan efisien. Nah, kalau kamu mau menjaga berat badan supaya tetap ideal, disarankan berenang secara rutin!

4. Menambah tinggi badan

Ini adalah salah satu manfaat berenang yang paling dikenal. Anak-anak sering kali didorong untuk berenang supaya menambah tinggi badan.

Berenang dapat memperkuat tulang dan membantu membentuk postur tubuh yang baik sehingga tubuh lebih tegap.

Namun, untuk menambah tinggi badan, berenang baiknya memang dilakukan saat masa pertumbuhan.

5. Meningkatkan kualitas tidur

Sebuah studi pada orang dewasa yang mengalami gangguan tidur berupa insomnia menunjukkan bahwa berolahraga aerobik secara teratur dapat meningkatkan kualitas tidur mereka.

Berenang adalah salah satu jenis olahraga yang dapat dilakukan oleh banyak orang dengan masalah kesehatan fisik dan segala usia, tidak seperti berlari atau bersepeda.

Oleh karena itu, berenang cocok untuk orang dewasa hingga lansia yang memiliki gangguan tidur. Kalau kamu juga merasa sulit tidur, coba olahraga renang untuk tidur lebih nyenyak.

6. Membantu mengendalikan stres

Stres merupakan kondisi yang umum dialami oleh hampir setiap orang. Berenang bisa menjadi salah satu cara untuk mengatasinya.

Sebuah survey terhadap sekelompok perenang sebelum dan setelah berenang menunjukkan bahwa setelah berenang, jumlah perenang yang sebelumnya merasa stres jadi menurun.

Walaupun masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut, berenang bisa jadi salah satu cara cepat untuk melepaskan stres.

7. Meningkatkan suasana hati

Ketika berolahraga, tubuh melepaskan hormon endorfin. Endorfin adalah hormon yang berperan untuk meningkatkan suasana hati dan memberikan energi positif.

Olahraga renang dapat memperbaiki mood bahkan mengurangi rasa sakit. Jadi, selain untuk fisik atau kebugaran, olahraga renang juga baik untuk kesehatan mental.

8. Memiliki resiko cedera lebih kecil

Berenang juga dapat mengurangi rasa nyeri atau mempercepat penyembuhan dari cedera. Bagi penderita radang sendi, osteoporosis, sedang mengalami cedera atau rentan terhadap cedera, berenang menjadi pilihan olahraga yang aman karena memiliki risiko cedera yang lebih kecil.

Berbeda dengan olahraga lari, misalnya, sendi-sendi kaki lebih berisiko mengalami cedera karena kaki menjadi tumpuan dan menopang berat badan. Sementara saat berenang, persendian tidak langsung terkena tekanan atau benturan keras.

9. Melatih pernapasan bagi pengidap asma

Latihan pernapasan yang dilakukan selama berenang dapat meningkatkan kapasitas paru-paru dan membantu mengontrol napas, sehingga baik untuk pengidap asma.

Namun, harus tetap berhati-hati akan bahan kimia berupa kaporit yang digunakan sebagai desinfektan kolam renang.

Oleh sebab itu, sebaiknya pastikan kolam renang aman atau tidak menghabiskan waktu lama saat berenang dalam kolam yang mengandung kaporit.

10. Meringankan Nyeri dan Otot Ibu Hamil

Berat badan yang bertambah secara signifikan selama masa kehamilan bisa membuat ibu hamil merasa pegal dan nyeri pada bagian otot dan sendi.

Untuk mengurangi keluhan itu, berenang bisa menjadi pilihan olahraga yang aman dan rendah risiko supaya ibu hamil tetap sehat.

Namun, perhatikan bahwa mungkin tidak semua ibu hamil dapat berenang, karena mungkin ada larangan terkait komplikasi saat kehamilan. Bicarakan dengan dokter sebelum mengikuti program renang untuk ibu hamil.

Kesimpulan

Itulah sedikit informasi mengenai macam-macam gaya renang, lengkap dengan tips untuk kamu yang ingin atau sedang belajar berenang.

Demikianlah artikel mengenai Macam-Macam Gaya Renang Dan Manfaatnya dan jangan lupa untuk terus kunjungi website Infokekinian.

Karena kami juga memiliki banyak informasi dan rekomendasi lain yang tentunya akan bermanfaat dan membantu sobat kekinian.