Advertisements

Cara Untuk Mencegah Kolesterol Pada Ibu Hamil, 100% ampuh

Advertisements

Infokekinian.com – Kolesterol pada ibu hamil sangatlah berbahaya, karena dapat menyebabkan komplikasi lain. Maka dari itu, ada beberapa cara untuk mencegah kolesterol pada ibu hamil yang bisa kamu perhatikan.

Sebagai seorang ibu tentunya kita akan menyayangi anak yang di dalam janin supaya mereka bisa lahir dengan sehat dan membuat kita menjadi tidak perlu begitu khawatir.

Namun terkadang banyak sekali gangguan kesehatan yang menyerang ibu hamil, mulai dari sakit pinggang hingga masalah kolesterol dan komplikasi lainnya.

Advertisements

Apa Itu Kolesterol

Untuk itu, yuk simak artikel dibawah ini hingga selesai untuk mengetahui dan mengenal serta cara mencegah kolesterol.

Apa Itu Kolesterol?

Kolesterol dapat membantu tubuh dalam memproduksi vitamin D, asam empedu untuk mencerna makan, dan sejumlah hormon.

Sebenarnya, tubuh membutuhkan kolesterol untuk membantu membangun sel-sel baru agar tubuh tetap berfungsi secara normal.

Tapi hal itu tentu harus dengan kadar yang sesuai. Karena jika kadar kolesterol terlalu tinggi, maka hal itu dapat membahayakan tubuh karena bisa menimbulkan berbagai penyakit dan bahkan komplikasi.

Di dalam darah, kolesterol dibawa oleh protein kemudian gabungan keduanya disebut dengan lipoprotein.

Dari dua jenis utama lipoprotein ini adalah lipoprotein dengan kepadatan rendah (LDL), atau yang disebut kolesterol jahat. Dan lipoprotein kepadatan rendah (HDL) yang biasa disebut dengan kolesterol baik.

Penyebab Kolesterol

Hiperkolesterolemia atau kolesterol tinggi, adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan suatu kondisi di mana kadar kolesterol darah melebihi tingkat normal.

Kondisi yang berhubungan dengan kolesterol tinggi dapat meningkatkan risiko seseorang untuk terkena penyakit serius.

Kolesterol juga dikenal sebagai senyawa lemak berlilin yang sebagian besar diproduksi di hati dan juga ditemukan di beberapa makanan.

Serangan jantung dan stroke biasanya merupakan kondisi yang memangsa orang dengan kolesterol tinggi, yang meninggalkan terlalu banyak kolesterol di arteri darah.

Menurut laporan WHO 2011, sekitar 35% penduduk Indonesia diperkirakan memiliki kadar kolesterol yang tinggi di atas tingkat yang direkomendasikan untuk kesehatan.

Hal ini menunjukkan bahwa sepertiga penduduk Indonesia berisiko tinggi terkena penyakit arteri. Namun, keturunan juga bisa menjadi pemicu kolesterol.

Serta mengonsumsi makanan dengan kandungan kolesterol tinggi atau tidak berolahraga juga dapat mengakibatkan kolesterol berlebih.

Gejala Kolesterol

Advertisements

Aliran darah ke jantung, otak, dan bagian tubuh lainnya dapat terhambat jika ada endapan di dinding arteri akibat kadar kolesterol tinggi.

Kolesterol tinggi meningkatkan risiko seseorang terkena serangan jantung, stroke ringan, aterosklerosis, pembekuan darah di bagian tubuh tertentu, dan stroke berat.

Kolesterol tinggi juga dapat menyebabkan angina, yaitu nyeri pada lengan atau dada bagian depan yang terjadi pada saat stres atau aktivitas berat. Peluang seseorang terkena penyakit jantung koroner juga meningkat oleh kolesterol tinggi.

Orang dengan kolesterol tinggi akan lebih rentan terhadap stroke atau penyakit jantung jika mereka tidak mengubah pola makan dan berhenti merokok. Ada zat yang disebut akrolein dalam rokok.

Bahan kimia ini memiliki kemampuan untuk menghentikan kemampuan HDL untuk mengangkut timbunan lemak ke hati, yang merupakan kolesterol bermanfaat. Akibatnya, aterosklerosis atau penyempitan arteri dapat berkembang.

Diagnosis Kolesterol

Diagnosis Kolesterol

Hasil pemeriksaan darah dan pemeriksaan fisik gejala pasien digunakan untuk mendapatkan diagnosis kolesterol.

Seorang dokter juga akan melakukan pemeriksaan riwayat keluarga. Ini bertujuan untuk memastikan apakah ada masalah medis lainnya yang mengakibatkan peningkatan kadar kolesterol darah.

Panel lipid adalah nama lain untuk tes darah langsung yang digunakan untuk mendeteksi kadar kolesterol.

Kadar kolesterol total, kolesterol LDL, kolesterol HDL, dan trigliserida semuanya dapat ditentukan dengan menggunakan tes ini.

Untuk melakukan tes ini, dokter akan mengambil sampel darah kamu yang kemudian akan diteruskan oleh dokter ke laboratorium untuk diperiksa.

Dokter akan memberi tahu kamu jika kadar trigliserida atau kolesterol kamu terlalu tinggi setelah hasil tes tersedia.

Sebelum melalkukan panel lipid, kemungkinan dokter akan meminta kamu untuk tidak makan dan minum apapun selama sekitar 12 jam sebelumnya.

Cara Mencegah Kolesterol

Berikut adalah cara untuk mencegah kolesterol pada ibu hamil maupun tidak:

Konsumsi Air Putih

Untuk mencegah terjadinya kolesterol, disarankan untuk banyak mengonsumsi air putih minimal 8 gelas per hari. Hal ini dikarenakan air putih bisa menyeimbangkan tubuh, baik itu ibu maupun pada janin.

Hindari Lemak Jahat

Terkadang disaat lapar, kita akan memilih makan cemilan seperti cookies, kue kering, keripik dan gorengan.

Tapi sebaiknya kamu hindari itu, karena lemak jahat biasa ditemukan pada makanan yang di goreng dan juga dipanggang yang bisa menimbulkan kolesterol.

Olaraga Rutin

Olahraga ringan, seperti berkeliling komplek rumah di pagi atau sore hari dapat membantu kamu untuk mengurangi kolesterol secara perlahan.

Selain itu juga dapat membantu ibu hamil ketika persalinan secara normal nanti dengan lancar, jadi kamu bisa melakukan ini secara rutin untuk mengurangi kolesterol secara perlahan.

Makan Buah Alpukat

Makan Buah Alpukat

Siapa yang tak suka dengan buah alupkat? Buah yang bisa dijadikan cemilan ketika lapar, karna kandungannya yang bersifat mengenyangkan ini.

Selain itu, kandungannya juga dapat menurunkan kadar kolesterol di dalam darah. Dan juga dapat mengurangi morning sickness berkat kandungan vitamin B1 dan B2 didalamnya.

Konsumsi Oatmel

Oatmeal mengandung serat alami yang dapat membantu menurunkan bahkan membuang kolesterol, selain itu oatmeal juga mengandung karbohidrat yang kompleks yang bisa membuatmu kenyang.

Dan juga tidak akan mengalami yang namanya kelebihan berat badan karena terlalu banyak makan.

Konsumsi Teh Hitam

Menurut beberapa penelitian, teh hitam ternyata mampu membantu kamu untuk menurunkan kolesterol sebanyak 10% setiap minggunya.

Jadi kamu yang sedang hamil juga bisa mengonsumsi teh hitam ini, untuk menurunkan kdar kolesterol serta dapat membuat tubuh lebih segar.

Makan Brokoli

Kandungan yang terdapat pada sayuran hijau satu ini juga dapat membantu kamu dalam membuang kolesterol dalam tubuh lho.

Selain itu, kandungan vitamin K dan kalsium yang terdapat di dalamnya juga dapat membantu perkembangan gigi dan tulang janin. Jadi kamu bisa secara rutin konsumsi sayuran yang satu ini.

Kapan Sebaiknya ke Dokter?

Kapan Sebaiknya ke Dokter

Segera kunjungi dokter jika kamu sudah melakukan pencegahan, tetapi kadar kolesterol tetap tinggi selama beberapa hari dan mengganggu aktivitas sehari-hari.

Penanganann yang lebih cepat akan membantu menunda timbulnya masalah yang lebih serius. Jika salah satu dari gejala yang disebutkan di atas terjadi, hubungi dokter segera.

Penanganan dapat diselesaikan lebih cepat jika efeknya diminimalkan melalui perawatan yang tepat.

Untuk mempermudah kamu dalam menerima perawatan, pilihlah dokter di rumah sakit yang tepat di dekat tempat tinggal kamu untuk mendapatkan tindakan yang dibutuhkan.

FAQ

Berikut kami telah merangkum beberapa pertanyaan yang biasa dipertanyakan seputar cara pencegahan kolesterol pada ibu hamil:

Minuman Apa Yang Bisa Menurunkan Kolesterol?

Berikut sederet minuman yang dapat kamu konsumsi untuk membantu menurunkan kolesterol:

  1. Wedang jahe
  2. Santan kedelai
  3. Infused water jeruk nipis
  4. Infused water belimbing
  5. Air lemon
  6. Lemon dan bawang putih
  7. Jahe dan madu.

Bagaimana Ciri-Ciri Kolesterol Tinggi?

Berikut adalah ciri-ciri dari kolesterol tinggi:

  1. Mudah Mengantuk
  2. Pegal pada Tengkuk atau Pundak
  3. Rasa Nyeri di Kaki
  4. Xanthelasma
  5. Perlemakan Hati
  6. Gejala Strok
  7. Kram.

Kesimpulan

Itulah sedikit informasi mengenai cara untuk mencegah kolesterol pada ibu hamil, yang perlu kamu ketahui agar tidak terjadi pada kamu apalagi pada janin.

Sesuai dengan pepatah, “Lebih baik mencegah daripada mengobati.”

Jadi tetap jaga kesehatan dan pola makan serta pola hidup yang sehat.

Demikianlah artikel mengenai cara untuk mencegah kolesterol pada ibu hamil dan jangan lupa untuk terus kunjungi website Infokekinian.

Karena kami juga memiliki banyak informasi dan rekomendasi lain yang tentunya akan bermanfaat dan membantu sobat kekinian.