Advertisements

Cara Mengatasi Mata Tegang: Gejala dan Penyebabnya

InfoKekinian.com – Masih tentang anatomi mata, kali ini kami akan membahas salah satu gejala pada mata, yaitu cara mengatasi mata tegang. Jadi, simak artikel ini hingga selesai untuk mengetahui informasinya lebih lengkap dan jelas.

Ketegangan pada mata merupakan suatu hal yang begitu rentan terjadi, terlebih pada masa pandemi saat ini.

Pada masa ini, segala sesuatu kegiatan seperti seminar, rapata, sekolah, dan lainnya diselenggarakan secara dari melalu layar gadget.

Penyebab Mata Tegang

Seorang dokter mata dan ahli klinis oftalmologi di Mount SInai School of Medicine di New York, Amerika Serikat, yang bernama Samuel L. Guillory.

Mengatakan jika, menatap layar berjam-jam tentunya akan menimbulkan gejala seperti, penglihatan yang kabur, mata kering, sakit kepala, dan berakhir dengan ketegangan mata atau asthenopia.

Untuk mengetahui lebih lengkap, kami telah merangkum penyebab, gejala, dan cara mengatasi mata tegang karena menatap layar terlalu lama.

Penyebab Mata Tegang

Ketegangan mata dapat disebabkan oleh berbagai hal. Beberapa di antaranya sebagai berikut:

  1. Berjam-jam dihabiskan menatap layar komputer
  2. Membaca berjam-jam
  3. Mengemudi terlalu lama tanpa berhenti.

50 hingga 90 persen dari mereka yang menggunakan komputer setiap hari akan mengalami ketegangan mata atau masalah visual lainnya sebagai akibat langsung dari menatap layar digital.

Orang dengan masalah atau gangguan penglihatan lainnya, seperti astigmatisme, miopia (rabun jauh), rabun dekat, mungkin memiliki gejala ketegangan mata yang memburuk.

Dianjurkan untuk sering menguji mata kamu karena gejala ketegangan mata sering menunjukkan masalah visual lainnya.

Karena mata kering adalah salah satu tanda utama ketegangan mata, perlu dicatat bahwa beberapa obat juga dapat menyebabkan gejala ini.

Jadi ada baiknya untuk membaca label obat apa pun yang kamu minum karena salah satu efek sampingnya adalah ketegangan mata.

Ciri-Ciri Mata Tegang

Ciri-Ciri Mata Tegang

Berikut adalah gejala dari mata tegang:

1. Mata Berkedip Secara Terus-Menerus

Mata seseorang akan lebih sering berkedip, baik disadari atau tidak, ketika saraf matanya lemah dan tegang.

Bahkan saat rileks, mata yang tegang memiliki kecenderungan untuk berkedip terus menerus. Hal ini dimungkinkan karena mata yang lelah sering kali terasa kering.

Jaga kelembapan mata kamu dengan mengedipkan mata agar tidak perih. Mata kering seringkali merupakan tanda ketegangan dan kelelahan.

Untuk mengatasi kondisi ini perlu dilakukan, dan salah satu caranya adalah dengan mengedipkan mata agar mata lebih berair.

2. Tekanan Kedipan Mata Berlebihan

Kamu mungkin mengedipkan mata kamu secara berlebihan dan terus menerus jika kamu merasa saraf mata kamu mulai menyempit.

Dan kamu mungkin berkedip begitu kuat sehingga mata kamu akan sakit sesudahnya. Kedipan mata yang terus menerus sebenarnya merupakan tanda bahwa mata tidak bekerja dengan baik.

Saraf optik atau mata mungkin menjadi sumber masalahnya. Berkedip mungkin menjadi berlebihan jika saraf optik atau mata keduanya terpengaruh.

Konsultasikan dengan spesialis segera jika kamu menyadari bahwa kamu berkedip terlalu sering sehingga mata kamu dapat segera menerima perawatan yang tepat.

3. Mata Terasa Lelah

Tentu saja, mata bisa menjadi lelah jika beroperasi tanpa henti untuk waktu yang lama. Kesehatan mata kamu sebenarnya sangat terancam dengan situasi ini.

Mata dengan berbagai masalah saraf yang terlalu tegang karena hari kerja yang panjang pasti akan menjadi lelah.

Biasanya, mata kering terasa lelah dan mata juga akan terasa tidak nyaman. Karena otot mata terlalu kaku, mata juga bisa menjadi lebih merah.

Saraf mata yang berfungsi terus menerus dan selain otot mata juga bisa menjadi tegang. T

entu saja, jika kamu memperhatikan bahwa mata kamu mulai lelah saat kamu bergerak, tidak ada salahnya untuk memberi mereka istirahat sejenak.

4. Mata Terasa Sakit

Eyework terus menerus tanpa istirahat akhirnya akan membuat mata kamu sakit. Hal ini dapat terjadi karena aktivitas konstan dapat menghasilkan stres pada saraf mata.

Kamu harus mengambil tindakan pencegahan untuk menjaga mata kamu dari mengembangkan kondisi ini. Karena mata kering dan mata terasa pedih pasti diakibatkan oleh sakit mata.

Penglihatan juga akan semakin terdistorsi, sehingga kamu pasti akan merasa tidak nyaman jika mata kamu selalu sakit, terutama jika kamu sedang bekerja atau melakukan tugas sehari-hari lainnya.

Fokus dan konsentrasi kamu akan padam jika kamu memiliki masalah mata, yang akan menghambat aktivitas berjalan dengan lancar.

Oleh karena itu, penting untuk mengatasi penyakit mata sedini mungkin agar rasa tidak nyaman pada mata dapat teratasi.

5. Penglihatan Semakin Kabur

Penglihatan Semakin Kabur

Selain menjadi kering dan tidak nyaman, saraf yang teregang dapat menyebabkan efek samping yang lebih serius. Misalnya, mata kamu mulai mengganggu kamu dan penglihatan kamu mulai kabur.

Fakta bahwa penglihatan kamu menjadi semakin kabur adalah indikasi yang jelas bahwa mata kamu perlu istirahat.

Aktivitas yang membuat mata kamu bekerja terlalu lama pasti akan menyakitinya. Jika kamu bekerja tanpa henti tanpa istirahat yang cukup, mata kamu bisa menderita.

Jika saat melakukan aktivitas penglihatan mulai semakin kabur, segera hentikan aktivitas dan istirahat sejenak dengan memejamkan mata.

Secara alami, mata kamu akan sembuh dan saraf optik kamu akan berfungsi normal setelah istirahat, memungkinkan kamu untuk melanjutkan aktivitas kamu.

6. Mata Semakin Merah

Mata merah sering merupakan tanda ketidaknyamanan mata. Ada beberapa alasan mengapa hal-hal menjadi jengkel.

Salah satunya karena fungsi saraf sensorik mata menjadi tegang karena harus berfungsi terus-menerus.

Ketika mata mulai menjadi merah, itu juga merupakan tanda bahwa perhatian medis darurat, seperti pemberian obat, diperlukan.

Mata memerah mungkin terjadi ketika kamu terlalu fokus pada sesuatu atau tugas kamu sehingga mata kamu tidak bisa istirahat.

Secara alami, masalah ini perlu segera diatasi untuk mencegah peradangan lebih lanjut. Untuk mengobati kondisi mata merah ini, kamu bisa berkonsultasi dengan dokter.

7. Mata Membengkak

Tidak mungkin membiarkan mata lelah yang disebabkan oleh saraf tegang bertahan untuk waktu yang lama, karena memiliki kondisi ini dapat memperburuk pembengkakan di mata kamu.

Pembengkakan kelopak mata akan memberi mereka penampilan yang menggembung. Selain itu, kondisi mata tidak khas. Iritasi dapat menyebabkan mata menjadi lebih merah.

Kamu akan sangat khawatir dengan rasa sakit ini karena juga akan menyebabkan sakit mata yang hebat.

Biasanya, gejala lain seperti mata kering dan nyeri muncul sebelum mata bengkak yang disebabkan oleh saraf mata yang meregang.

Oleh karena itu, kamu harus segera mengistirahatkan mata dan mencari pertolongan medis jika kamu mengalami gejala sedang seperti mata kering dan mata merah dan gatal.

8. Kedutan Mata

Mata yang berkedut dengan cepat bisa menjadi indikasi bahwa mata kamu perlu istirahat. Selain itu, jelas bahwa mata kamu bermasalah jika kedutan mata sering terjadi dan dalam waktu singkat.

Ini terjadi ketika saraf mata kamu kaku dan lelah, yang menyebabkan kerusakan pada saraf motorik di mata.

Kedutan mata ini mungkin merupakan tanda peringatan adanya gangguan mata yang semakin ketat dan lelah.

Karena itu, kamu harus diberi tahu tentang penyebab mata berkedut, sebab kedutan mata harus segera ditangani dan tidak boleh diabaikan.

9. Melihat Warna Pelangi di Sekitar Sumber Cahaya

Melihat Warna Pelangi di Sekitar Sumber Cahaya

Warna yang menyerupai warna pelangi di sekitar sumber cahaya adalah tanda lain bahwa saraf mata sedang tegang.

Tidak sulit untuk mendeteksi pelangi di sekitar lampu neon jika saraf mata kamu tegang saat melihatnya.

Saat saraf di mata kamu tertekan, tidak hanya lampu neon, tetapi juga sumber cahaya lain akan memberi kamu kesan bahwa kamu dapat melihat warna pelangi di sekitar kamu.

Tentu saja hal ini dapat meningkatkan kewaspadaan kamu sehingga kamu dapat melihat masalah mata kamu lebih awal. Selalu waspada terhadap tanda-tanda ketegangan saraf mata.

Jika salah satu ciri atau gejala di atas muncul di mata kamu, kamu harus segera mencari bantuan medis untuk mengetahui cara mengatasi saraf mata yang lemah dan tegang sesegera mungkin.

Cara Atasi Mata Tegang

Berikut adalah cara mengatasi mata tegang:

1. Sering Berkedip

Biasanya, berkedip dipandang sebagai tindakan yang tidak disengaja. Namun, kamu harus sengaja mencoba berkedip lebih sering jika pekerjaan kamu mengharuskan kamu menatap layar komputer sepanjang hari.

Mengapa? kamu harus menyadari bahwa berkedip dapat membuat mata kamu basah. Rata-rata orang berkedip 15 kali setiap menit.

Tetapi ketika menggunakan komputer dan perangkat tampilan digital lainnya, kedipan hanya terjadi lima hingga tujuh kali per menit, menurut Verywell Health.

2. Sering Beristirahat

Meskipun kamu memiliki tumpukan pekerjaan, kamu tetap perlu meluangkan waktu untuk mengistirahatkan mata kamu.

Jangan lupa untuk minum segelas air saat kamu tidur untuk menghidrasi tubuh kamu, yang akan membantu menjaga kelembapan mata kamu.

3. Blokir Cahaya Biru

Konsentrasi pada layar komputer dan smartphone lebih tinggi, membuatnya lebih sulit untuk disaring oleh mata.

Paparan cahaya biru jangka panjang dapat menyebabkan sakit kepala, mata lelah, dan kurang tidur.

Kamu bisa menggunakan kacamata atau filter cahaya biru di layar laptop untuk menghentikannya.

4. Ciptakan Zona Bebas Teknologi

Ciptakan Zona Bebas Teknologi

Selain itu, kamu mungkin perlu menetapkan ruang di rumah kamu, seperti kamar tidur atau kamar mandi sebagai zona bebas teknologi.

Ini dapat memperburuk penyakit mata untuk bekerja di depan komputer sepanjang hari dan kemudian menelusuri media sosial sampai kamu tertidur.

Kamu harus menahan diri untuk tidak menggunakan ponsel, menonton televisi, atau menggunakan perangkat elektronik lainnya setelah menyelesaikan proyek pekerjaan.

Cobalah untuk menghabiskan waktu berkualitas dengan orang yang kamu cintai atau terlibat dalam minat kamu.

5. Pertahankan Postur yang Baik

Banyak orang tidak menyadari hubungan antara posisi mata dan postur tubuh. Faktanya, menjaga postur duduk yang tepat saat bekerja membantu mengurangi ketegangan mata.

Pastikan kaki kamu rata dengan lantai dan pergelangan tangan kamu berada tepat di atas keyboard saat menggunakan laptop atau komputer.

Layar laptop atau komputer juga harus ditempatkan tepat di bawah garis pandang kamu.

Melihat ke bawah, terutama saat bekerja di lingkungan ber-AC, menurunkan kelopak mata dan membantu mencegah paparan angin.

Selain itu, kamu harus duduk tegak saat bekerja, hal ini karena kemungkinan membungkuk akan mengencangkan otot bahu dan punggung, yang kemudian akan mencegah darah mencapai mata.

6. Atur Pencahayaan Ruangan

Untuk menghindari ketegangan mata, pencahayaan ruangan juga penting. Terlalu banyak cahaya atau terlalu sedikit dapat memperburuk sakit kepala dan ketegangan mata.

Layar laptop atau komputer harus cukup terang untuk mencegah menyipitkan mata tetapi tidak menyilaukan.

FAQ

Berikut kami telah merangkum beberapa pertanyaan yang biasa dipertanyakan:

Apakah Mata Tegang Berbahaya?

Umumnya, mata tegang bukanlah kondisi yang berbahaya. Sebab, kondisi ini bisa membaik setelah kamu beristirahat ataupun melakukan beberaa tindakan perawatan sederhana seperti mengompres mata.

Mata Lelah Kompres Pakai Apa?

Unruk merilekskan otot mata yang lelah, kamu bisa menggunakan handuk tipis yang kamu basahkan dengan air hangat.

Atau bisa juga dengan potongan es batu yang kemudian di bungkus dengan handuk tipis dan kemudian di kompres pada bagian bawah mata.

Apa itu Stres Mata?

Stres mata merupakan kondisi dimana mata akan terasa lelah dan tegang karena menatap atau melihat sesuatu pada waktu yang lama.

Kesimpulan

Itulah sedikit informasi mengenai penyebab, gejala dan cara mengatasi mata tegang, yang paling umum disebabkan karena terlalu lama menatap layar gadget, komputer, TV, dsb.

JIka kamu mengalami gejala seperti di atas, silahkan untuk berkonsultasi kepada ahlinya. Agar kamu mendapati perawatan yang tepat dan bisa di atasi.