Aliran Seni Rupa – Seni merupakan sesuatu yang bernilai tinggi, Seni dibuat bukan hanya mengutamakan keindahannya saja, melainkan juga dibuat dengan tujuan tertentu karena Seni juga punya aliran tersendiri. Contohnya Seni Rupa, ada banyak sekali jenis aliran seni rupa yang tentu wajib anda pahami, untuk itu simak pembahasannya berikut ini:
Naturalisme
Aliran seni rupa yang pertama adalah Naturalisme, untuk mengetahui aliran seni rupa yang satu ini bisa dilihat dari ciri cirinya dimana Naturalisme biasanya mengutamakan sisi asli dari suatu objek gambar seni rupa yang dihasilkan, jadi tidak ada inovasi atau tambahan hiasan tertentu, seni yang dihasilkan murni dan mirip dengan seperti aslinya. misalnya adalah pada Seni Rupa yang menggambar pemandangan alam, dimana alam yang digambar sudah pasti haruslah mirip dengan aslinya. beberapa tokoh seni rupa aliran naturalisme diantara lain : Wkidi Basuki Abdullah, Gambir Anom dan Abdullah Sudrio Subroto.
Realisme
Untuk penjelasan aliran seni rupa realisme bisa dibilang tidak jauh beda dari naturalisme, hanya saja di Realisme, seni rupa yang dihasilkan harus benar benar nyata dan detail, mulai dari suasana yang tergambar dari lukisan yang ada ataupun ekspresi dari objek yang terlihat nyata seperti hidup. Tarmizi dan Basuki Abdullah adalah salah satu tokoh aliran seni rupa realisme asal Indonesia yang populer.
Romantisme
Biasanya aliran seni rupa romantisme tidak bersifat nyata atau bahkan bisa dibilang absurd, namun intinya adalah gambar yang dihasilkan memiliki sisi romantisme dan memiliki objek tertentu yang menjadi utama. contohnya gambar manusia antara pria dan wanita yang sedang dalam keadaan romantis dan masih banyak lagi. Raden Saleh, Merupakan salah satu tokoh penting asal indonesia yang menganut aliran seni rupa romantisme.
Ekspresionalisme
Bisa dibilang ini adalah aliran seni rupa yang memiliki nilai seni paling tinggi, karena disini seorang pelukis atau penggambar hasrus menciptakan gambar dengan inovasi yang ekspresif, artinya gambar lukisan menggambarkan sesuatu ekspresi yang nyata, biasanya berpa sebuah imajinasi, perasaan ataupun kritikan. aliran seni rupa ekspresionisme ini bisa untuk gambar sebagai kritik, curahan hati dan lains ebagainya, terdapat beberapa tokoh yang populer yang khas akan karya seninya yang bersifat ekspresionalisme mulai dari Affandi, Popo Iskandar dan Srihadi Soedarsono.
Konstruktivisme
Berbeda dengan aliran seni rupa diatas yang menekankan pada objek gambar seperti manusia dan makhluk hidup atau pemandangan alam, aliran seni rupa konstruktivisme ini lebih ke seni gambar yang menekankan pada bangunan baik itu bangunan klasik, modern, kuno maupun bangunan lain dan harus digambar secara detail antara bangunan 1 dan yang lain untuk menghasilkan sebuah gambar yang nyata dan indah. untuk tokoh seni rupa aliran konstruktivisme adalah Nyoman Nuarta, Supankan, Sprinka, Angelina P dan masih banyak lagi.
Abstraksionisme
Berikutnya ada aliran seni rupa Abstraksionisme. aliran seni yang satu ini bukan mengutamakan suatu keindahan objek gambar saja, karena gambar yang dihasilkan memang sifatnya abstrak alias tidak jelas menggambarkan apa, namun memiliki makna tersendiri dan biasanya bersifat figuratif terhadap suatu objek. ada beberapa tokoh yang menganut aliran seni rupa ini seperti Fajar Sidik dan Zaini.
Itulah beberapa penjelasan mengenai aliran seni rupa, dengan adanya informasi diatas diharapkan mampu membuka lebih dalam wawasan anda mengenai seni, dimana anda juga harus tahu aliran seni nya bukan hanya keindahan suatu karya seni saja, jadi anda bukan hanya bisa menikmati karya seni, namun bisa juga menilai.