Tak dapat dipungkiri bahwa penyakit diabetes atau yang sering disebut dengan penyakit gula merupakan salah satu jenis penyakit yang paling ditakuti, sebab memang akibatnya sangat membahayakan bahkan bisa menyebabkan kematian. Sayangnya lagi, ciri-ciri diabetes sendiri jarang disadari oleh penderita, sehingga akibatnya adalah penyakit akan bertambah parah sebelum ditanggulangi sejak dini.
Dengan demikian, sebelum penyakit diabetes bertambah parah, maka Anda harus bisa mengenali sejak dini ciri-ciri penyakit gula.
Ciri-Ciri Diabetes Dan Gejalanya
Sering Buang Air Kecil
Salah satu gejala penyakit gula yang sering dialami penderita adalah meningkatkan frekuensi buang air kecil. Dan hal inilah yang terkadang membuat penyakit diabetes tak disadari oleh penderitanya, sebab mereka hanya menganggap terlalu sering buang air kecil merupakan hal yang wajar.
Lalu mengapa orang yang terindikasi menderita diabetes memiliki gejala awal sering buang air kecil? Hal tersebut disebabkan karena, meningkatkan kandungan glukosa dalam darah, sehingga jumlah insulin dalam ginjal berkurang yang akan menyebabkan kinerja ginjal menurun.
Jika ginjal tak dapat menyaring gula atau glukosa dengan baik, maka glukosa akan dikembalikan ke darah, sehingga ginjal membutuhkan banyak air agar mampu menghancurkan glukosa. Dengan begitu, karena ginjal mengandung banyak air, maka akibatnya kandung kemih menjadi lebih dan menyebabkan penderita akan terlalu sering buang air kecil.
Sering Merasa Haus
Berkaitan dengan ciri diabetes diatas, karena insulin di dalam ginjal tak mencukupi, dan menyebabkan fungsi ginjal tak bekerja dengan baik, sehingga karena penderita sering buang air kecil, maka akan mengakibatkan penderita menjadi lebih sering merasa haus atau butuh cairan tubuh.
Hal tersebut juga karena kegiatan untuk menghancurkan glukosa yang terhambat, akan menyedot banyak air di dalam darah, sehingga tubuh akan menagih banyak air yang telah dibuang dengan cara minum air putih terlalu banyak.
Sering Kesemutan
Ciri-ciri diabetes selanjutnya yang sering dirasakan oleh penderita yakni kesemutan, terutama di bagian tangan dan kaki. Dan gejala diabetes ini sering disebut dengan istilah neuropathic, dimana gejala ini umumnya terjadi karena glukosa yang berlebihan di dalam darah akan menyebabkan sistem saraf menjadi terganggu.
Gejala tersebut juga sering tak diabaikan oleh penderitanya, dimana mereka menganggap hanya kesemutan bisa saja, padahal secara tak langsung jika kondisi ini dibiarkan maka akan mengakibatkan terjadinya komplikasi penyakit lainnya.
Luka Yang Lama Sembuhnya
Gejala diabetes lainnya yang perlu diwaspadai adalah ketika Anda mengalami luka kulit namun menyembahnya dalam waktu yang lama. Hal ini biasanya disebabkan karena tingginya gula dalam darah, sehingga pembuluh darah yang bertugas mengangkat darah untuk penyembuhan luka menjadi terhambat, sehingga luka akan lama dalam penyembuhannya.
Infeksi Jamur dan Bakteri
Penderita diabetes biasanya juga akan rentan terkena berbagai infeksi maur atau bakteri. Apalagi dibagian yang memiliki kadar gula tinggi, maka jamur atau virus akan tumbuh dengan subur. Hal inilah yang membuat mengapa penderita penyakit diabetes biasanya terdapat penyakit kulit, bahkan pembusukan di bagian tubuh tertentu.
Kulit dan Bibir Kering
Karena tubuh kehilangan cairan melalui urine, maka cairan di dalam tubuh akan semakin menurun, dan pelembab bibir alami juga akan menghilang. Hal tersebut akan mengakibatkan kulit dan bibir menjadi sangat kering, bahkan bisa menyebabkan gatal, pecah-pecah dan bersisik.
Ciri-ciri diabetes memang jarang disadari, hal ini karena gejala diabetes hampir sama dengan penyakit ringan, maka penanganannya sejak dini jarang dilakukan. Dan jika diabetes tak segera disadari atau ditangani secara langsung, maka akan menjadi parah, bahkan risiko beratnya menyebabkan kematian.