Mengingat libur telah usai, biasanya karangan cerita kegiatan selama liburan sekolah dirumah biasanya akan diminta saat hari pertama masuk sekolah lho.
Seperti yang kita ketahui, seperti sudah menjadi tradisi sekolah terutama pelajaran Bahasa Indonesia.
Kita akan mendapat tugas untuk membuat karangan tentang kegiatan kita selama liburan sekolah.
Sebenarnya sobat tinggal tulis aja semua kegiatan yang sobat lakuin pas liburan, jangan takut nggak menarik atau jelek.
Yang penting sobat memilih kata-kata dan menjelaskannya dengan tepat, pasti akan jadi menarik juga untuk dibaca.
Nah kalau kamu bingung memulai dari mana, ini kami ada beberapa contoh karangan liburan sekolah yang bisa sobat jadikan referensi.
Cerita Kegiatan Selama Liburan Sekolah Dirumah
Berikut adalah beberapa contoh dari tugas karangan cerita kegiatan selama liburan sekolah dirumah:
1.Cerita Kegiatan Selama Liburan Sekolah Dirumah Membantu Ibu
Liburan Sekolah di Rumah Membantu Ibu
liburan semester yang lalu,saya tidak pergi kemana-mana. saya hanya di rumah saja dan melakukan kegiatan saya seperti biasa kecuali sepergi ke sekolah.
di rumah saya membantu ibu saya memasak kue untuk tahun baru. ketika saya membantu ibu,saya terlalu lama memanggan kue sehingga kuenya gosong. ibu memarahi saya dan menyuruh saya untuk mengulang membuat kue dari awal. saya malu,karena saat kami membuat kue,sepupu saya melihatnya dan menertawai saya. akhirnya dia pun membantu saya membuat kue. setelah membuat kue,saya membersihkan rumah,mencuci piring dan menyapu halaman. semua pekerjaanku dibantu oleh sepupu saya sehingga semuanya terasa mudah.
hari demi hari berlalu tak terasa sepi di rumah karena sepupku yang riang ini. walaupun saya hanya di rumah membantu orang tua saya,saya tidak merasa bosan karena sepupu saya. itulah liburanku.
2. Liburan ke Rumah Nenek
Cerita Kegiatan Selama Liburan Sekolah Dirumah Nenek
Liburan kali ini sangat berkesan bagiku. Aku diajak ayah berlibur ke rumah nenek di sebuah desa di Kabupaten Solok, Sumatera Barat.
Sebenarnya sudah lama aku tidak berkunjung ke desa nenek. Maka kesempatan berlibur ke rumah nenek sangat menggembirakan hatiku.
Pukul delapan pagi aku berangkat bersama ayah. Ayah mengendarai motor dan aku membonceng di belakang. Setelah menempuh sekian puluh kilometer, akhirnya kami sampai di rumah nenek.
Keesokan harinya, aku diajak keponakan ayah untuk pergi ke sawah nenek. Kebetulan hari itu nenek lagi panen padi.
Sawah nenek tidak jauh dari rumah. Beberapa menit saja aku sudah sampai di lokasi sawah nenek.
Banyak orang sedang memanen padi di sawah nenek. Ada yang menyabit padi. Ada pula yang merontokkan butir padi dengan alat perontok padi.
Hari ketiga, aku diajak ayah ke rumah teman lamanya di pinggiran Danau Singkarak.
Rumah teman ayah berada di pinggiran danau sehingga dengan leluasa dapat menyaksikan keindahan danau Singkarak.
Danau terbesar kedua di Pulau Sumatera setelah Danau Toba di Sumatera Utara.
Hari-hari berikutnya aku lalui dengan menyenangkan. Ikut bergabung bermain bersama teman di desa itu.
Ternyata mereka sangat ramah dan suka bergaul. Aku merasa seakan-akan sudah lama bergaul dengan mereka.
Hari terakhir, aku merasa enggan meninggalkan desa nenek. Desa yang subur, penduduknya yang ramah dan suka bergotong-royong.
Rasanya aku ingin terus berada di desa nenek tetapi itu tidak mungkin. Sore hari aku pulang kembali ke rumah bersama ayah.
Seminggu penuh aku berada di rumah nenek menjalani masa libur. Pengalaman yang sangat menyenangkan.
Jika ada kesempatan liburan sekolah pada masa berikutnya, aku meminta pada ayah agar kembali berlibur di rumah nenek.
3. Berlibur ke Pantai
Berlibur ke Pantai
Pada hari Kamis setelah Idul Fitri, tepatnya pukul 08.30 pagi, aku dan keluargaku berlibur ke Pantai Carita.
Sebelum kami berangkat ke pantai Carita, aku mempersiapkan makanan dan minuman untuk kami nikmati di sana.
Sedangkan keluargaku mempersiapkan kendaraan yang akan kami pakai. Setelah semuanya siap, kami langsung berangkat menuju pantai Carita.
Selama di perjalanan, aku sangat kagum dengan keindahan alamnya. Jalannya yang berkelok-kelok seperti gelombang, sawahnya yang berjejer dengan rapih, dan suasana pegunungan yang sangat indah.
Ternyata begitu besar Karunia yang telah Allah berikan untuk kita semua. Sesampainya di pantai, kami langsung mencari tempat yang teduh.
Kebetulan hari itu cuacanya cukup panas jadi kami harus mencari tempat yang nyaman untuk beristirahat.
Setelah mendapatkan tempat yang cocok, aku dan sepupuku langsung bergegas menuju pantai.
Kami langsung berenang sambil menikmati deburan ombak yang menghampiri tubuh kami.
Saat aku sedang menikmati suasana pantai, tiba-tiba aku mendengar suara seseorang meminta tolong. “ Tolong……tolong…….!” Ternyata suara itu adalah suara sepupuku.
Betapa terkejutnya aku melihat ia terbawa ombak. Aku dan orang-orang disekitar langsung menolongnya. Aku melihat wajah sepupuku begitu pucat, ia takut sekali tenggelam.
Setelah kejadian itu, orang tuaku meminta kami untuk berhenti berenang dan segera membersihkan badan kami yang penuh dengan pasir.
Mereka tidak mau hal-hal yang tidak diinginkan terjadi kembali. Tentu saja kami mengikuti permintaan mereka.
Sebelum kami pulang, tak lupa kami menikmati makanan dan minuman yang telah kami persiapkan dari rumah.
Setelah semuanya merasa puas bermain, kami memutuskan untuk segera pulang.
Liburan kali ini memberikan kenangan tersendiri bagiku. Semoga aku tidak akan mengalami musibah yang menimpa sepupuku.
4. Berkunjung ke Kebun Binatang
Berkunjung ke Kebun Binatang
Pada waktu liburan sekolah saya beserta keluarga saya berencana untuk berlibur bersama keluarga.
Saya pergi berlibur ke Kebun Binatang Surabaya yang terletak di kota Surabaya,Jawa Timur.
Hari yang kunanti pun datang, kami pun menyediakan barang barang yang diperlukan, di sana jarak yang kami tempuh dari Bangkalan kurang lebih 40 KM jalan yang kami tempuh sangat jauh dan melalui jembatan terpanjang se Asia Tenggara yaitu jembatan Suramadu.
Setelah melewati beberapa puluh kilometer jauhnya perjalana kami pun telah sampai diKebun Binatang Surabaya disana hewan-hewan di masukkan kedalam kandang.
Kita hanya boleh melihat hewan-hewan yang berkeliaran itu dari luar kandang, itu pun kita tidak boleh sekali-kali terlalu dekat dengan pagar kandang dan harus tetap berjalan bersama rombongan dan tidak boleh sekali memisahkan diri kalau tidak mau tersesat.
Taman Safari 2 ini ditujukan untuk melindungi hewan-hewan liar atau hewan-hewan yang hampir punah karena ulah manusia yang tidak bertanggung jawab.
Kita sebagai generasi muda seharusnya melindungi hewan-hewan tersebut bukannya merusak dan mengusik habitatnya agar anak cucu kita dapat melihatnya di kemudian hari.
Setiap hewan ditempatkan dilahan yang berbeda-beda dan dibatasi oleh dinding, dan pagar besi yang sangat kuat.
Sehingga pengunjung merasa aman dan setiap kandang terdapat penjaga sendiri sendiri untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Udara di sana sangatlah panas tempatnya pun sangat luas sekali hingga terasa lama dan panjang saya mengelilingi Kebun Binatang Surabaya tersebut.
Dan akhirnya kami menemukan tempat yang tepat untuk sejenak mengistirahatkan badan haripun menjelang petang kami bergegas untuk kembali pulang kerumah.
Di perjalanan kerumah saya melihat matahari tenggelam yang begitu indah dari atas jembatan Suramadu.
Tiada hari yang menyenangkan selain berlibur ke Kebun Binatang Surabaya.
5. Berkemah di Halaman Rumah Bersama Keluarga
Berkemah di Halaman Rumah Bersama Keluarga
Karena terlalu malas untuk keluar rumah, selama liburan sekolah kemarin saya memutuskan untuk tidak melakukan apa-apa.
Bukan karena saya tidak mau bergerak atau melakukan suatu kegiatan, melainkan karena di luar panas dan jalanan macet.
Karena banyaknya orang yang berkunjung ke tempat wisata pada saat liburan sekolah, banyak terjadi kemacetan.
Liburan di rumah saya sama serunya dengan teman-teman saya, meskipun saya tidak mengunjungi tempat wisata yang sama.
Saya memiliki banyak kegiatan menyenangkan di rumah yang mungkin saya lakukan bersama orang tua dan adik-adik saya.
Di pekarangan kami banyak pohon-pohon besar yang rindang, yang sangat besar. Halaman rumah digunakan untuk berkemah.
Ayah saya mendirikan tenda merah, dan saya membangun tenda biru. Tenda merah milik ibu dan adik perempuan saya, sedangkan tenda biru ditempati oleh ayah, saya, dan adik laki-laki saya.
Kami juga menyiapkan banyak perlengkapan berkemah selain tenda pada hari itu. Pada malam harinya, kami membuat api unggun dan memasak makan malam di sampingnya. Ayah saya bermain gitar sementara dua adik saya berduet.
Kita semua menggunakan kantong tidur untuk tidur di tenda pada malam hari. Selain itu, malam pada saat itu agak dingin.
Lalu, sekitar jam 5 pagi, kami terbangun. Ibu membuatkan teh panas untuk kami semua sambil menunggu matahari terbit.
Ketika orang tua kami keluar dari pekerjaan, kami menghadiri beberapa kamp. Saya bersenang-senang berkemah bersama keluarga karena itu adalah pengalaman yang sangat lucu.
Saya berharap liburan sekolah yang akan datang akan lebih menyenangkan.
6. Liburan Sekolah ke Rumah Kakek dan Nenek
Cerita Kegiatan Selama Liburan Sekolah Dirumah Kakek dan Nenek
Program liburan sekolah tahun ini sangat menyenangkan. Saya menghabiskan dua minggu di rumah kakek nenek saya di Kota Semarang.
Saya benar-benar merindukan kakek-nenek saya karena saya sudah lama tidak bertemu mereka. Agar tidak kehabisan, saya membeli tiket kereta jauh-jauh hari.
Dari Jakarta ke Semarang, perjalanan kereta memakan waktu sekitar enam jam. Ada beberapa lokasi menarik di sepanjang rute, yang membuat perjalanan menjadi sangat mendebarkan.
Ketika saya pertama kali datang, mereka menyajikan berbagai makanan favorit saya, antara lain lumpia, tahu petis, bakso tahu, dan lauk lainnya.
Saat panas di luar, ada juga campuran es yang sangat enak dan menyejukkan untuk dinikmati. Nenek telah menyiapkan ruang unik untukku yang diperaboti dengan selera tinggi.
Saya mengatur barang-barang saya di rak-rak di kamar dan di lemari. Tubuh saya terasa sangat nyaman di tempat tidur begitu saya berbaring di sana.
Saya bangun jam empat dan bergegas ke kamar mandi. Setelah makan malam, kakek nenek mengajak saya berjalan-jalan ke pasar makanan malam terdekat. Ada makanan enak yang dijual di mana-mana.
Nenek menyiapkan sarapan yang enak untukku di pagi hari. Nenek selalu mendapatkan preferensi saya.
Saya sangat mengagumi kakek-nenek saya. Saya akan kembali untuk melihat mereka selama liburan saya berikutnya.
7. Liburan Sekolah Bersama Sepupu
Cerita Kegiatan Selama Liburan Sekolah Dirumah Bersama Sepupu
Saya mempunyai sepupu bernama Anne, dia merupakan anak bibi saya dari pernikahan sebelumnya dengan orang asing.
Di kota Inggris Manchester, Anne tinggal. Selain itu, dia sedang berada di Indonesia untuk liburan musim panasnya saat itu.
Liburan musim panasnya jatuh bersamaan dengan liburan sekolahku. Anne tinggal di rumah neneknya di Yogyakarta selama dia berada di Indonesia. Saya senang akhirnya bertemu Anne.
Bahkan jika dia tidak berbicara bahasa Indonesia dengan baik, dia dapat memahami apa yang saya katakan.
Hal yang sama berlaku untuk saya, yang tidak pandai bahasa Inggris. Akibatnya, kami berbagi pengetahuan satu sama lain.
Kami mampir ke Kebun Binatang Gembira Loka, Candi Prambanan, dan Malioboro saat berada di Yogyakarta. Di banyak tempat wisata, kami mengambil banyak foto.
Bagaimanapun, cuaca saat itu sangat cerah, jadi kami bisa puas hanya dengan berjalan-jalan.
Anne membeli banyak kenang-kenangan untuk dikirim ke teman-temannya yang tinggal di Manchester. Sementara saya terlalu malas untuk membawa tas besar, oleh karena itu saya tidak membeli banyak.
Kami sudah bersama selama sekitar dua minggu, dan itu sangat menyenangkan.
Meskipun Anne menikmati liburan musim panas yang panjang, dia tidak dapat menghabiskan banyak waktu di Indonesia karena harus bepergian ke tempat lain.
Senang berada di sekolah bersama Anne, dan aku tidak sabar menunggu sampai liburan berikutnya. Anne berjanji akan kembali ke Indonesia saat liburan Natal.
8. Berkeliling Ubud di Hari Liburan Sekolah
Berkeliling Ubud di Hari Liburan Sekolah
Saya bepergian ke Ubud selama musim panas. Wilayah ini berada di Pulau Bali Kabupaten Gianyar.
Banyak pengunjung mancanegara yang juga mengenal Ubud selain wisatawan domestik.
Mandala Suci Wenara Wana yang sering dikenal dengan Monkey Forest adalah perhentian pertama saya di Ubud.
Tujuan wisata populer ini adalah hutan suci dengan banyak monyet. Monyet-monyet itu dihormati dan dilindungi oleh penduduk setempat. Saya harus bermain dengan monyet di sana.
Saya menggunakan pisang yang saya beli di sana untuk memberi makan monyet. Berfoto bersama monyet, jangan lupa.
Saya berjalan-jalan di sekitar hutan monyet. Karena banyaknya pepohonan yang rindang, suasananya luar biasa sejuk.
Saya melewati Monkey Forest sebelum melanjutkan ke Pura Taman Saraswati.
Kuil ini sangat menarik, dan di depannya terdapat sebuah kolam yang menjadi rumah bagi banyak bunga teratai. Saya melanjutkan dengan pergi ke terasering Tegalalang. Ada hamparan luas pemandangan sawah terasering yang menakjubkan.
Saya kembali ke hotel untuk beristirahat karena hari sudah sore. Keesokan harinya, saya melakukan perjalanan lagi ke Pura Tirta Empul.
Umat Hindu sembahyang di lokasi yang terkenal dengan mata airnya ini.
Saya memiliki banyak kenangan indah liburan saya ke Ubud, meskipun masih banyak situs yang belum saya kunjungi. Saya berharap dapat mengunjungi tempat-tempat wisata tambahan selama liburan sekolah mendatang.
9. Wisata di Wahana Air Tanjung Benoa
Wisata di Wahana Air Tanjung Benoa
Saya membuat liburan perjalanan untuk liburan sekolah saya, termasuk penginapan di Bali, beberapa hari sebelumnya.
Saya ingin melakukan perjalanan melalui Tanjung Benoa. Semua jenis olahraga air dan wisata bahari sangat populer di sini.
Tanjung Benoa memiliki berbagai macam tempat wisata, antara lain pantai, pulau penyu, hutan bakau, dan lainnya. Saya mencoba mengoperasikan jet ski begitu sampai di Tanjung Benoa.
Sensasinya sama seperti mengendarai sepeda motor, tapi di atas air. Selain itu, saya bereksperimen dengan parasailing dan banana boat. Meski sangat bersemangat, rasanya mendebarkan.
Saya terus mencoba hal-hal ini meskipun panas. Saya kemudian pergi ke pulau tempat penyu berkembang biak. Ada banyak penyu.
Seekor penyu hijau yang merupakan hewan langka juga ada di sana. Ada beberapa ukuran kura-kura ini. Saya diizinkan memotret kura-kura sambil memegangnya.
Tur ini sangat ideal untuk liburan keluarga atau untuk digunakan bersama anak-anak. Saya naik perahu berlantai kaca di sana.
Sepuluh orang dewasa dapat ditampung di atas kapal. Bisa naik glass bottom boat dimana saya bisa melihat dasar laut membuat saya sangat senang.
Saya menggunakan perahu motor untuk melakukan perjalanan ke hutan bakau setelah senang dengan penyu.
Saya berkeliling hutan bakau dengan pemandu wisata di sisi saya. Dia memberi saya beberapa penjelasan. Untuk perjalanan saya ke Tanjung Benoa, saya cukup senang.
Apa yang saya impikan akhirnya terwujud. Saya sangat menghargai bahwa orang tua dan saudara perempuan saya ingin membayar liburan saya.
Tanya Jawab Seputar Contoh Karangan Cerita
Berikut kami telah merangkum beberapa pertanyaan yang biasa dipertanyakan:
1. Apa Itu Karangan Cerita?
Karangan cerita adalah sebuah bentuk karangan yang menceritakan sebuah peristiwa atau kisah baik yang fiktif maupun nyata.
2. Bagaimana Cara Membuat Karangan Cerita Yang Baik?
Cara membuat karangan cerita yang baik adalah dengan menentukan tema dan tujuan dari cerita tersebut, mengembangkan plot yang menarik, menciptakan karakter yang kuat, menggunakan bahasa yang indah dan mengacu pada aturan tata bahasa yang benar.
3. Bagaimana Cara Menyusun Alur Cerita Yang Baik?
Cara menyusun alur cerita yang baik adalah dengan menentukan permasalahan atau konflik dalam cerita, mengembangkan plot yang menarik dan membuat pembaca merasa penasaran, serta menyelesaikan konflik tersebut dengan baik dan logis.
4. Bagaimana Cara Menggambarkan Karakter Dalam Karangan Cerita?
Cara menggambarkan karakter dalam karangan cerita adalah dengan menggunakan deskripsi fisik dan sifat karakter, serta menunjukkan bagaimana tindakan dan percakapan karakter tersebut mencerminkan sifatnya.
5. Bagaimana Cara Menggunakan Bahasa Yang Indah Dalam Karangan Cerita?
Cara menggunakan bahasa yang indah dalam karangan cerita adalah dengan menggunakan kata-kata yang tepat dan bermakna, mengacu pada aturan tata bahasa yang benar, dan menciptakan suasana dan nuansa yang sesuai dengan cerita yang diceritakan.
6. Mengapa Liburan Itu Penting?
Berlibur akan memberikan kamu waktu untuk beristirahat dengan melakukan banyak hal yang kamu sukai dan tentunya menyenangkan yang bahkan tak sempat dilakukan pada hari kerja atau sekolah.
7. Cerita Pendek Termasuk ke Dalam Karangan Apa?
Cerpen atau cerita pendek masuk ke dalam jenis karangan prosa yang bersifat fiksi.
Kesimpulan
Nah itu tadi beberapa contoh karangan cerita kegiatan selama liburan sekolah dirumah singkat tapi menarik yang bisa sobat jadikan bahan referensi untuk membuat karangan liburan sekolah versi sobat sendiri.
Kamu juga bisa melihat beberapa contoh cerita pendek tentang liburan sekolah lainnya dengan mengunjungi lama web kami.